Kereta Api Cepat Jakarta Bandung – Eksistensi Tempat wisata di Indonesia, khususnya Wisata Bandung dipastikan akan menjadi destinasi wisata dunia terdepan dan terpopuler di tahun 2019, bahkan diproyeksikan akan menjadi ikon wisata internasional, pasca secara resmi pada hari kamis, 21 januari 2016 presiden jokowi meresmikan sekaligus meletakan batu pertama atau groundbreaking pembangunan infrastuktur kereta api cepat Jakarta Bandung yang berlokasi di perkebunan teh Mandalawangi di Cikalong Wetan , Kabupaten Bsndung Barat, Jawa Barat Indonesia.
Halo sahabat traveler’s, jumpa lagi dengan saya penulis blog tempat wisata di bandung , yang kali ini akan mengupas tema spesial dan unik yang sangat berhubungan sekali dengan masa depan serta perkembangan pariwisata bandung di masa mendatang, khususnya tentang telah dimulainya pembangunan megaproyek Kereta Api Cepat Jakarta Bandung beberapa waktu yang lalu, yang akan semakin mendekatkan jarak tempuh antara jakarta sebagai ibukota negara indonesia dengan kota Bandung hanya de 30 menit saja.
Nah sahabat traveler’s, dalam bahasan kali ini kita akan membahas secara detil namun singkat kabar terbaru KA supercepat Jakarta Bandung seperti sejarah serta alasan pembangunan kereta api cepat jakarta bandung ini, Siapa pemilik kereta api tercepat jakarta bandung ini,jalur jalan yang akan dilewati kereta api cepat jakarta bandung hingga seperti apa sih penampakan kereta api cepat jakarta-Bandung di dalam video, dan masih banyak informasi seputar kereta api cepat yang akan memudahkan wisatawan asal jakarta dan sekitarnya untuk mengunjungi berbagai objek wisata di bandung dan sekitarnya yang paling terkenal seperti Wisata Lembang, wisata Ciwidey, wisata Dago dan yang lainnya.
Kereta Api Cepat Jakarta Bandung
Sahabat traveler’s, terlepas dari kontroversi seputar pembangunan kereta api cepat jakarta bandung yang sangat begitu menyita pemberitaan di berbagai media, kita sebagai masyarakat indonesia khususnya kota bandung tentunya sangat bergembira dan menyambut sangat positif dengan telah mulai dibangunnya pembangunan pertama berupa pengerjaan infrastruktur jalur jalan atau rel yang akan digunakan sebagai lintasan kereta api super cepat pertama yang akan menghubungkan kota jakarta dengan kota bandung ini.
Sahabat traveler’s, tahukah anda bahwa Kereta cepat ( High Speed Train/HST ) rute jakarta – Bandung ini adalah merupakan megaproyek kereta api tercepat yang pertama di indonesia bahkan di wilayah negara-negara di asia tenggara, yang rencananya pembangunan sarana dan prasarana kereta api cepat jakarta bandung ini bisa selesai pada akhir 2018 serta akan mulai dioperasikan pada tahun 2019 yang akan datang, dengan total investasi mencapai angka 72 trilyun rupiah.
Sahabat traveler’s, rencana pembangunan KA super cepat pertama di indonesia ini sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2008 yang silam, namun terkendala oleh biaya atau anggaran pembangunannya yang sangat besar, sehingga mega proyek sangat prestisius ini pun baru bisa terealisasi di awal tahun 2016 ini, setelah pemerintah berhasil menggandeng sejumlah perusahaan dalam dan luar negeri yang tergabung dalam konsorsium yang diketuai oleh PT Wijaya Karya Tbk atau WIKA.
Sahabat traveler’s, proyek kereta api cepat jakarta bandung ini dilakukan oleh konsorsium PT Kereta Cepat Indonesia-China ( KCIC ) dengan pembaguan kepemilikan saham 40% oleh China Railway International Co.Ltd, dan 60% dimiliki oleh PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia ( PSBI ).
Untuk BUMN sendiri merupakan gabungan dari empat BUMN, yaitu WIKA dengan penyertaan saham 38%, PT Kereta Api Indonesia ( KAI ) 25%, PT Perkebunan Nusantara ( PTPN ) VIII 25% serta PT Jasa Marga Tbk ( JSMR ) 12%.
Sejarah Kereta Api Cepat Jakarta Bandung
Sahabat traveler’s, berbicara tentang sejarah awal atau asal usul tentang pembangunan kereta api super cepat yang akan menghubungkan jakarta dengan kota bandung dan sekitarnya yang berjarak sejauh 150 Km ini sangatlah menarik untuk diketahui. Setelah melalui proses panjang, mulai dari perencanaan dan peninjaun langsung atau studi jauh sebelum tahun 2010, akhirnya setelah ada revisi kebijakan pemerintah indonesia di bawah presiden jokowi di tahun 2015, akhirnya dimulailah pembangunan proyek ini di bulan januari 2016 yang lalu.
Sahabat traveler’s, perlu diketahui bahwa selama ini Ada 2 negara yang tertarik sekaligus saling bersaing untuk bisa mengembangkan infrastruktur kereta api cepat di asia untuk mendapatkan megaproyek berjuluk ” Multi Billion Dollar ” indonesia ini, yaitu Jepang dan China.
Bermula di bulan November 2008 lewat Indonesia-Japan Friendship Festival, Jepang sebenarnya adalah negara pertama yang konsisten mengenalkan hingga merencanakan untuk mengekspor atau mengalih teknologikan kereta api cepat mereka ke indonesia. Di bawah kendali langsung pemerintahan jepang di tahun 2009, mereka melakukan studi langsung pertama dengan rencana pembangunan proyek awal kereta api cepat yang akan menghubungkan jakarta – Surabaya sejauh 730 KM.
Namun dalam perkembangannya semua rencana proyek itu gagal diimplementasikan, meski ide pembuatan rencana jalur kereta api cepat pertama di indonesia ini pernah berubah, dimana waktu itu dibuat proposal baru untuk tujuan jalur kereta api cepat yang lebih pendek dan strategis yaitu yang menghubungkan jakarta ke bandung yang berjarak 150 KM dengan waktu tempuh hanya 35 menit.
Sahabat traveler’s, negara Jepang dengan segala teknologi perkereta apian cepat tercanggihnya, ternyata tidak cukup mampu untuk bisa mendapatkan megaproyek ini, karena sejak mulai 2014 pemerintahan indonesia telah berganti, dimana Joko widodo menjadi presidennya. Di bulan januari 2015, secara langsung presiden Jokowi menghentikan semua rencana proyek kereta api cepat jepang itu, karena alasan berbiaya tinggi serta lebih baik memprioritaskan pembangunan infrastruktur di luar pulau jawa.
Dominasi dan keinginan Jepang untuk bisa menjadi pioneer alih teknologi kereta api cepat di indonesia yang menghubungkan jakarta dengan surabaya dan bandung pun ini berubah, sejak di bulan april 2015, negara China mulai masuk dan mengambil alih proyek ini. Dan dipertegas ketika tepat pada tanggal 22 – 25 Maret, joko widodo melakukan kunjungan kerja ke Tokyo dan juga ke Beijing.
Di Tokyo, presiden Jokowi bertemu langsung dengan perdana menteri jepang saat itu yakni Shinzo Abe, dan menegaskan bahwa pemerintah indonesia tidak akan meneruskan kerja sama proyek kereta api cepat yang akan menghubungkan jakarta dengan bandung atau surabaya,dan mengubah kebijakannya dengan tetap meminta komitment jepang untuk mensuport indonesia dalam pembangunan kereta api, namun untuk proyek Jakarta’s Municipal Rail Network.
Selanjutnya pada tanggal 26 maret 2015, presiden Jokowi mengunjungi beijing dan bertemu presiden tiongkok, Xi Jinpeng.Pada kesempatan itu Xi Jinpeng mengumumkan akan mendukung penuh proyek kereta api cepat indonesia serta menandatangai memorandum kesepakatan kerjasama yang menegaskan ketertarikan serta komitment china untuk membangun proyek jalur kereta api cepat jakarta bandung.
Manfaat Kereta Api Cepat Jakarta Bandung
Sahabat traveler’s, ada banyak manfaat yang sangat penting dan strategis dengan kehadiran jalur kereta api cepat Jakarta Bandung ini ke depan. Dan berikut adalah beberapa manfaat atau keuntungan dengan dibukanya jalur High Speed Train Jakarta Bandung, yang saya ambil dari berbagai sumber.
- Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional, diperlukan investasi sangat besar, dan dengan masuknya jumlah modal yang setara dengan 72 trilyun untuk proyek kereta api cepat jakarta bandung ini, maka dipastikan target pertumbuhan ekonomi indonesia pada tahun 2016 ini bisa naik menjadi 5% hingga 6%. Diharapkan dari proyek ini akan menciptakan lapangan kerja baru, seperti pada tahap pembangunan infrastruktur/konstruksi akan meyerap 39.000 tenaga kerja, 20.000 pada saat TOD dan 28.000 saat operasional TOD.
- Hadirnya Kereta api cepat jakarta bandung, tidak hanya menghubungkan kota jakarta dan bandung menjadi lebih singkat yaitu sekitar 30 menit saja, namun juga akan melahirkan pusat industri baru yang berpusat di Walini dan sepanjang koridor jalur kereta api supercepat ini, seperti munculnya berbagai industri di bidang smelter, manufaktur, infrastruktur, listrik, elektronik, pelayanan, logistik dan properti.
- Bandung akan dijadikan sebagai kota baru untuk pengembangan wisata berstandar internasional, dengan dukungan tambahan jalur Light Trail Transit ( LTR ) yang akan menghubungkan pusat kota bandung dan sekitarnya dengan stasiun Walini.
Dari 3 manfaat kehadiran kereta api super cepat jakarta bandung ini sangat jelas, kawasan Walini di kabupaten Bandung barat yang akan dijadikan kawasan wisata baru bertaraf internasional itu akan dibangun beberapa pusat konferensi internasional serta properti pariwisata, serta menguhubungkannya dengan feeder atau sarana transfortasi dari atau ke ikon baru wisata ( Walini ) dengan LRT.
Nah jadi sahabat traveler’s, dengan adanya jalur kereta api cepat Jakarta-Bandung ini akan mendorong perkembangan industri pariwisata lebih cepat, dengan menarik lebih banyak wisatawan yang akan berkunjung ke kembang yang terkenal dengan berbagai tempat wisata belanja bandung yang murah, tempat wisata kuliner bandung yang beragam, serta tentunya tempat wisata sejarah bandung yang terkenal dan tertarik untuk mencoba kereta cepat pertama di asia tenggara ini.
Rute Kereta Api Cepat Jakarta Bandung
Sahabat traveler’s, megaproyek kereta api cepat jakarta bandung ini dibangun pada jalur baru, yang terdiri dari 5 stasiun, yaitu stasiun Halim di jakarta, stasiun Karawang, stasiun Walini, stasiun Tegalluar ( Bojongsoang, Kabupaten Bandung ) dan berakhir di Stasiun Gedebage. Jalur kereta api cepat pertama di asia tenggara ini menembus 9 kabupaten dan kota di provinsi Jawa Barat serta Provinsi DKI Jakarta.
Harga Tiket Kereta Api Cepat Jakarta Bandung
Sahabat traveler’s, perlu diketahui kereta api cepat jakarta bandung ini mampu menempuh kecepatan 250 KM/jam, jika jarak kota jakarta ke Bandung adalah 142,3 KM, maka dengan naik KA super cepat ini, hanya bisa ditempuh dengan waktu sekitar 35 – 45 menit saja.
Sementara untuk harga tiket kereta api cepat jakarta bandung ini, menurut direktur utama PT Kerta Api Cepat Indonesia China ( KCIC ) Hanggoro Budi Wiryawan menyebutkan adalah sebesar 16 USD, dimana jika dirupiahkan akan sesuai dengan nilai tukar rupiah di tahun 2019 mendatang.
Nah demikianlah sahabat traveler’s, informasi seputar KA Super cepat Jakarta-Bandung yang akan menjadi alternatif model transportasi wisata Bandung tercanggih, pertama di Indonesia dan juga di Asia tenggara. Selamat berlibur ke kota berjuluk Paris Van Java dengan Kereta Api Super Cepat Jakarta Bandung !!
Visitor Rating: 5 Stars